close
BeritaDunia TengahOlahraga

Mengapa Tak Ada Nama Israel di Website Resmi Penjualan Tiket Piala Dunia Qatar

Sumber Foto: Mina News

SAHIH.CO – Qatar mencatatkan diri sebagai negara pertama di Jazirah Arab yang menjadi tuan rumah penyelenggaraan ajang sepakbola terbesar di dunia.

Terpilihnya Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia itu ternyata menjadi masalah bagi pecinta sepak bola asal Israel. Mereka mengaku kesulitan mendapatkan tiket pertandingan Piala Dunia Qatar karena negaranya tidak terdaftar. Penggemar sepak bola Israel marah dan mengeluh setelah pada Rabu lalu  menemukan nama “Israel” dihapus atau tidak terdaftar di halaman situs Badan Sepak Bola Dunia (FIFA) di antara negara-negara Timur Tengah, yang menyediakan informasi paket kunjungan Piala Dunia di Qatar pada akhir tahun ini.

Winterhill Hospitality yang mendapatkan izin FIFA untuk menjual dan mendistribusikan tiket Piala Dunia 2022 via online ternyata tidak memasukkan Israel sebagai salah satu negara yang bisa membeli. Pada situs penjualan tiket, peta Israel ditulis sebagai “kawasan Palestina yang diduduki” (Palestinian Territory Occupied).

Saat kita membuka situs itu, kita akan mendapatkan informasi paket kunjungan Piala Dunia 2022 di Qatar yang akan dihelat akhir tahun ini. Setelah memilih kawasan “Asia dan Timur Tengah” dari peta dunia, daftar akan mempersempit pilihan. Namun, nama “Israel” tidak termasuk di antara negara tersebut, yang ada hanyalah “Kawasan Palestina yang diduduki”. “Israel” juga tidak terdaftar di bagian negara Eropa.

FIFA Network akhirnya memperbaiki hal tersebut karena membuat calon penonton dari Israel marah besar, karena tidak mendapat perlakuan yang sama dibanding negara lain.

Sudah umum bahwa Israel menduduki tanah Palestina secara paksa dan mendakwa diri sebagai negara merdeka pada 1948 silam. Setelahnya, Israel dan Palestina terlibat konflik parah selama berpuluh-puluh tahun hingga kini.

Qatar sebenarnya membuka pintu sebesar-besarnya bagi negara lain untuk datang dan menonton Piala Dunia di negara Muslim tersebut karena menjunjung rasa hormat pada agama lain dan keberagaman, tetapi tidak untuk Israel.

Karenanya, pihak Israel langsung melobi pejabat FIFA supaya bisa datang tanpa menggunakan paspor asing, dan juga diperlakukan seperti layaknya warga negara lain.

Lampu hijau pun diberikan. Pemerintah Qatar akhirnya turut demi kelancaran even Piala Dunia bulan November-Desember nanti. Ini adalah kali pertama warga Israel bisa masuk Qatar dengan paspor asli mereka.

Akan tetapi sebelumnya, mereka harus membeli tiket secara online lalu mengajukan Fan ID. Nah, ID inilah yang akan memberikan mereka akses untuk memesan tiket pesawat, hotel, dan juga akses masuk Qatar.

Bahkan, baik Israel, Qatar, dan FIFA langsung sepakat untuk membuka rute baru yang membawa penumpang dari Tel Aviv ke Doha dan kota lain di Qatar selama Piala Dunia digelar.

Pewarta: Misbahul
Editor: Nauval Pally Taran

Tags : israelkemanusiaanolahragaPalestinapiala duniaQatarsepak bola

The author Redaksi Sahih